Pelaku pembunuhan siswi SMK Bogor, Andriana Yubelia Noven Cahya (18), di gang di Baranangsiang, Kota Bogor, telah dikonfirmasi oleh polisi bahwa aksinya tersebut telah direncanakan sebelumnya. Polisi menyebutkan bahwa pelaku telah menunggu Noven selama dua hari sebelum akhirnya melaksanakan perbuatannya.
Menurut Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, dalam konferensi pers di Mapolresta Bogor Kota pada Kamis (6/7/2023), pelaku telah melakukan perencanaan yang matang sebelum membunuh Noven. Mereka telah menunggu korban selama dua hari sebelum melancarkan aksi kejahatan tersebut di sebuah gang di Baranangsiang.
“Pelaku telah merencanakan aksinya jauh-jauh hari dan menunggu keberadaan korban. Perencanaan ini terbukti dengan fakta bahwa pelaku sudah menunggu Noven selama dua hari sebelum akhirnya melaksanakan tindakan pembunuhan,” kata Kombes Bismo.
Dalam upaya mengungkap kasus ini, polisi telah menyita sejumlah alat bukti, termasuk rekaman CCTV di lokasi kejadian. Rekaman tersebut akan dianalisis oleh tim investigasi dan kerjasama dengan Laboratorium Forensik Mabes Polri.
“Kami telah mengamankan alat bukti yang relevan dengan kasus ini. Rekaman CCTV telah kami simpan dan akan dianalisis oleh tim investigasi, termasuk kerjasama dengan Laboratorium Forensik Mabes Polri, untuk mengidentifikasi pelaku melalui pendekatan ilmiah,” tambahnya.
Hingga saat ini, polisi telah memeriksa 34 saksi terkait kasus ini, dan pemeriksaan masih terus dilakukan untuk mencari petunjuk baru yang dapat membantu dalam mengungkap pelaku pembunuhan tersebut.
“Kami telah memeriksa 34 saksi dan melibatkan Puslabfor Mabes Polri dalam pemeriksaan ilmiah terkait kasus ini. Kami juga akan terus mencari saksi-saksi lainnya dan memeriksa orang-orang terdekat Noven untuk memperoleh informasi yang lebih lanjut,” ungkap Kombes Bismo.
Kepolisian juga berencana untuk mengunjungi keluarga korban dalam waktu dekat, dengan harapan mendapatkan petunjuk baru yang dapat membantu dalam penangkapan pelaku.
“Dalam langkah selanjutnya, kami akan menjenguk keluarga korban. Kami berharap mereka dapat memberikan petunjuk baru yang dapat membantu dalam penyelidikan ini,” tutur Kombes Bismo.
Penyidik Satreskrim Polresta Bogor Kota akan terus melakukan penyelidikan secara menyeluruh dan bekerja sama dengan instansi terkait untuk mencari keberadaan dan melacak pelaku pembunuhan Noven.
“Kami akan melakukan penyelidikan secara menyeluruh dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengetahui keberadaan pelaku,” pungkas Kombes Bismo Teguh Prakoso.