Utang Pinjol Bikin Eks Karyawan Nekat Rampok SPBU Tangsel

Jakarta – Perampokan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Pondok Aren, Tangerang Selatan, ternyata dipicu oleh pinjaman online (pinjol). Pelaku, seorang pria berusia 34 tahun berinisial IA, nekat merampok karena tercekik utang pinjol yang terlalu berat untuk dibayar.

Pada 1 Januari 2025 pukul 03.00 WIB, IA merampok SPBU Shell di Bintaro Sektor 7, tempat ia dulu bekerja, dengan menyamar menggunakan jaket ojek online. Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Inkiriwang, mengungkapkan bahwa pelaku melakukan aksinya karena memiliki utang pinjol.

IA berhasil menggasak uang tunai sebesar Rp 53.666.200 dari SPBU tersebut. Setelah itu, ia kabur dan membuang pistol yang ternyata hanya korek api di sekitar jembatan apartemen. “Setelah melakukan itu, tersangka langsung meninggalkan TKP dan membuang alat yang menyerupai senjata api itu di kali, samping Apartemen Eston Park,” kata AKBP Victor Inkiriwang.

Pelaku ternyata adalah mantan karyawan SPBU yang pernah menjabat sebagai shift manager. Sebelum beraksi, IA melakukan survei pada 23 Desember 2024 untuk mengetahui jadwal karyawan yang bertugas. “Pelaku pernah bekerja di SPBU Shell Bintaro sejak 2016 sampai 2021. Saat itu yang bersangkutan sebagai shift manager,” ucap Victor.

Atas perbuatannya, IA dijerat dengan pasal pencurian dengan kekerasan sesuai Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. Dalam aksinya, IA menggunakan ‘pistol’ untuk menakut-nakuti korban, yang ternyata hanya korek api berbentuk pistol. “Alat yang menyerupai senjata api itu telah kami identifikasi merupakan korek api yang menyerupai senjata api berbentuk pistol,” kata Victor Inkiriwang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *